Wednesday 2 June 2010

Detik pertama di dunia


Tanggal 11 Januari 2010 pukul 05:45, aku untuk pertama kalinya membuka kedua mataku di dunia. Yup benar. Hari itu adalah hari kelahiranku. Setelah perjuangan panjang, Bunda akhirnya melahirkan seorang bayi perempuan yang mungil -aku maksudnya-. Kenapa aku bilang perjuangan panjang? karena aku sebenarnya sudah meminta Bunda untuk melahirkanku pada hari jum'at malam tanggal 8 Januari 2010. Bundaku sudah mengalami kontraksi sejak malam itu, pada hari sabtu pagi Ayah dan Bunda pergi ke rumah sakit untuk mengecek kandungan. Apakah sudah saatnya apa belum? namun dokter mengatakan bahwa kemungkinan masih seminggu lagi baru lahir. Namun apa yang terjadi pada hari sabtu itu. Kontraksi demi kontraksi makin terasa. Bunda masih memaksakan untuk tidak ke rumah sakit hingga hari minggu. Ayah yang melihat kondisi Bunda seperti itu tidak tega, akhirnya Ayah memutuskan untuk membawa Bunda ke rumah sakit pada hari minggu sore. Bunda resmi rawat inap di rumah sakit. Semakin malam semakin kuat kontraksi yang dialami Bunda. Hingga akhirnya setelah Shubuh, Bidan rumah sakit memutuskan untuk membuka paksa lapisan terakhir tuban. Kurang lebih setengah jam kemudian, Bunda melawan sakit yang tidak pernah bayangkan sebelumnya. Bidan-bidan sudah kelawahan membantu Bunda, konon Bunda tidak kuat waktu "ngeden" -aku bingung mau pakai bahasa apa- sehingga proses persalinannya berjalan cukup lama. Tapi dengan bantuan tangan-tangan terampil bidan rumah sakit akhirnya aku bisa juga keluar dari rahim Bunda. Alhamdulillah serentak diucapkan oleh Ayah, Bunda, dan Bidan yang membantu proses persalinan. Kurang lebih begitulah cerita mengenai proses kelahiranku.

No comments:

Post a Comment